Selamat Datang

Anzowet Blog News: Dunia
Tampilkan postingan dengan label Dunia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Dunia. Tampilkan semua postingan

Minggu, 30 November 2014

Bumi Diprediksi Dibom Nuklir oleh Alien karena Berisik Seperti Mars

Anzowet.com - AMERIKAT SERIKAT - Penduduk Bumi diprediksi bakal musnah, karena ledakan bom nuklir mahadahsyat yang ditembakkan ras cerdas dari luar angkasa (alien).Prediksi tersebut, seperti dilansir Mirror.co.uk, diutarakan Fisikawan Plasma Dr John Brandenburg, dalam Rapat American Physical Society di Illinois, Amerika Serikat, Sabtu (22/11/2014) pekan lalu.
"Ini bukan mengada-ada. Ada bukti penduduk Planet Mars dulu juga musnah karena ditembak bom nuklir oleh ras alien yang lebih cerdas. Alasannya sepele, karena Mars terlalu berisik, seperti Bumi saat ini," tutur John.
Teori itu, kata dia, didasarkan data yang didapat Xenon-129 (robot NASA) di atmosfer Mars. Juga terdapat kepingan uranium dan thorium di permukaan Mars. "Itu adalah contoh adanya ledakan akibat termonuklir," imbuhnya.
John menuturkan, Mars dulu sama seperti Bumi. Misalnya, memiliki iklim, rumah, tanah bercocok tanam, kehidupan hewan, dan peradaban semaju orang Mesir kuno.
"Tapi, akibat planet itu terlalu berisik, karena penduduknya banyak, ada ras alien yang kami yakini lebih cerdas tak suka. Untuk memastikannya, kita harus pergi ke Mars melakukan penelitian lapangan," tandasnya.

penerbit:TRIBUNNEWS.COM

Jumat, 07 November 2014

Takut Diserang Amerika, Suriah Minta Rudal Canggih Rusia

Takut Diserang Amerika, Suriah Minta Rudal Canggih Rusia
Anzowet.com - Rezim Suriah takut diserang Amerika Serikat (AS) yang kebijakan politiknya kini dikuasai Partai Republik. Suriah minta rudal canggih milik Rusia untuk mengantisipasi hal itu.
Kekhawatiran rezim Suriah itu diungkapkan Menteri Luar Negeri Suriah, Walid Muallem. Menurutnya, Partai Republik bisa saja menekan Presiden Barack Obama untuk meluncurkan agresi militer terhadap Suriah.
Muallem seperti dikutip surat kabar Libanon, al-Akhbar, tidak akan percaya penuh dengan janji Washington, bahwa serangan udara terhadap kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) tidak akan merembet hingga menyerang militer Suriah.
”Apakah kita percaya dengan komitmen (Washington) ini? Untuk saat ini, kita menyadari bahwa Presiden Barack Obama dengan alasan domestik, memang ingin menghindari perang dengan Suriah,” kata Muallem.
”Tapi kita tidak tahu bagaimana Obama akan bertindak di bawah tekanan, dan tekanan hanya akan meningkat jika Partai Republik mencapai mayoritas dalam Pemilu jangka menengah AS, jadi kita harus mempersiapkan diri,” lanjut Menteri Muallem.
Pernyataan itu disampaikan Muallem sebelum Pemilu sela di AS digelar. Hasil Pemilu itu akhirnya dimenangkan Partai Republik.
”Ini adalah apa yang kita jelaskan secara blak-blakan kepada Rusia, dan kami meminta mereka memanfaatkan situasi dan menyediakan kami dengan senjata canggih,” imbuh Muallem yang dilansir Al Arabiya, semalam.
Rudal S-300 Ditakuti
Ketika ditanya apakah permintaan senjata yang dimaksud adalah rudal canggih anti-pesawat S-300 yang sudah lama didambakan Damaskus, Muallem menjawab;”Ya, dan senjata canggih lainnya.”
”Kami akan mendapatkan (rudal S-300) dan senjata canggih lainnya dalam jangka waktu yang wajar,” katanya. ”Masalah utama adalah menunggu persetujuan politik Kremlin.”
Rudal canggih S-300 Rusia selama ini ditakuti banyak negara. Ketika rezim Damaskus di bawah kepemimpinan Presiden Bashar al-Assad meminta rudal canggih Rusia itu, masyarakat internasional cemas.
Akhirnya, pada September lalu, Presiden Rusia, Vladimir Putin, memilih menangguhkan rencana memasok rudal canggih S-300 kepada Suriah.
Sumber: Sindonews

Bujuk Perangi ISIS, Obama Diam-diam Surati Khamenei

Anzowet.com - Pada bulan lalu, Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama secara diam-diam mengirimkan surat ke Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei. Obama meminta bantuan Iran dalam memerangi ISIS.
Dalam surat tersebut, Obama mengatakan kepada Khamenei kerjasama antara AS dan Iran dalam melawan ISIS bergantung kesepakatan negara tersebut dengan kekuatan global mengenai pembicaraan program nuklir pada 24 November 2014.
Namun, Sekretaris Pers Gedung Putih Josh Earnest tidak mau mengonfirmasi atau membantah mengenai surat yang sudah dikirimkan ke pemimpin papan atas Iran tersebut.
“Saya tidak dalam posisi untuk membahas koresponden pribadi antara presiden dan pimpinan dunia mana pun,” kata Earnest, sebagaimana dilaporkan IBTimes, Jumat (7/11/2014).
Sementara itu, Obama dan pejabat senior AS percaya prospek mengenai kesepakatan dengan Iran tentang program nuklir masih 50-50.
Pekan ini, Menteri Luar Negeri AS John Kerry mulai membahasnya dengan Menlu Iran Javad Zarif di Oman.
Sumber: Okezone

Menakutkan, Dunia di Ambang Perang Nuklir

Anzowet.com - Noam Chomsky, profesor linguistik dan aktivis penentang kebijakan Amerika Serikat, mengatakan, situasi dunia saat ini menakutkan karena di ambang perang nuklir.
Kekhawatirannya itu merujuk kepada ketegangan Rusia dan negara-negara Barat. Menurutnya, Rusia dan Barat terindikasi tergelincir dalam Perang Dingin yang pernah pecah di masa lalu.
Situasi dunia yang mulai menakutkan, kata Chomsky, ditandai dengan sepak terjang pasukan NATO yang telah merambah ke pebatasan Rusia. Gejala itu mirip dengan tujuan awal didirikannya NATO untuk membendung dominasi Rusia—yang semula Uni Soviet— untuk menguasai peta politik dunia.
”Skenario terburuk, tentu saja akan menjadi perang nuklir yang akan mengerikan. Kedua negara yang memulainya akan dihapus oleh konsekuensi. Itulah kasus terburuk. Dan itu datang beberapa kali di masa lalu dan menakutkan secara dramatis dan dekat,” kata Chomsky kepada Russia Today, Jumat (7/11/2014).
“Dan itu bisa terjadi lagi, tapi tidak direncanakan. Hanya oleh interaksi yang disengaja terjadi, ya yang hampir terjadi,” lanjut dia.
Menurutnya, situasi dunia saat ini sudah tidak stabil dan diperparah dengan keterlibatan Amerika Serikat dalam konflik di Timur Tengah. Dia menyebut, keterlibatan AS dalam konflik Irak di masa lalu seperti “palu godam”.
Bahaya lainnya, lanjut Chomsky, adalah mata-mata global seperti yang diungkap mantan kontraktor NSA, Edward Joseph Snowden. Tindakan penyadapan massal oleh NSA, kata dia, akan menginspirasi pemerintah lain di seluruh dunia.

Mantan Tim Elite AS Saling Klaim sebagai Pembunuh Osama bin Laden

Anzowet.com - Siapa yang membunuh pemimpin Al-Qaeda Osama bin Laden di Abbottabad pada 2 Mei 2011? Pertanyaa ini menimbulkan perdebatan setelah seorang mantan anggota Navy Seal, Seal Robert O`Neill mengklaim dialah orang yang membunuh Osama, Kamis 6 November 2014.
BBC dalam laporannya, Kamis malam, menyebut pengakuan Robert bertolak belakang dengan pengakuan Matt Bissonnette, anggota Navy Seal lainnya yang terlibat dalam operasi penggerebekan Osama di Pakistan, dalam bukunya yang diterbitkan pada 2012.
Robert yang pensiun dari tim elite Amerika Serikat itu pada 2012, sebelumnya membuat pengakuan pada majalah Esquire dengan nama yang dirahasiakan, bahwa dialah adalah orang yang mengeluarkan tembakan dan mengakibatkan tewasnya Osama.
Dia dijadwalkan untuk mengungkap identitasnya para wawancara di televisi, November ini. Tapi kemudian sebuah situs merilis namanya sebagai protes atas keputusannya untuk tampil di televisi.
Robert mengatakan bahwa dia dan beberapa anggota tim operasi yang identitasnya masih dirahasiakan, memanjat ke lantai tiga rumah persembunyian dan melihat Osama menjulurkan kepalanya keluar pintu salah satu kamar.
Seorang penembak jitu dalam tim kemudian menembak Osama tapi meleset. Beberapa saat kemudian Robert masuk ke dalam ruangan dan membunuh Osama dengan tembakan di kepala. Tapi cerita berbeda diungkap dalam buku berjudul “No Easy Day.”
Bissonnette, Kamis, mengklaim bahwa penembak jitu itulah–yang disebut Robert meleset– yang membunuh Osama. “Dua orang berbeda menceritakan dua pengakuan berbeda untuk dua alasan. Apapun yang dia katakan, saya tidak mau menyinggung itu,” ucapnya.
Bissonnette dijadwalkan tampil dalam program CBS 60 Minutes, jelang peluncuran buku keduanya “No Hero” yang menceritakan pengalamannya bersama Navy Seal. Sementara, dia juga tengah diselidiki karena dugaan membocorkan informasi rahasia tentang operasi penangkapan Osama.
Para pejabat Pentagon tidak mau membenarkan atau membantah pengakuan Robert. Tapi seorang pemimpin operasi khusus mengirimkan sebuah surat pada semua anggota Navy Seal, pekan lalu, meminta mereka mematuhi kode etik untuk tidak membocorkan informasi operasi.
Termasuk untuk tidak berusaha mencari popularitas dan mencari keuntungan finansial.
Sumber: Vivanews

Pemerintah Harus Kutuk Penyerangan Masjid al-Aqsha

Anzowet.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mempertanyakan sikap pemerintah terhadap agresi tentara Israel kepada Masjid al-Aqsha.
Anggota DPR Fraksi PKS Mahfudz Siddiq mengatakan, padahal saat kampanye pemilu presiden kalau Presiden Joko Widodo alias Jokowi akan mendukung perjuangan rakyat Palestina.
“Harusnya pemerintah menyampaikan sikap tegas dan keras mengutuk serangan bersenjata terhadap Masjid al-Aqsha dan kawan suci al-Quds,” katanya di Jakarta, Jumat (7/11/2014).
Bahkan, kata Mahfudz, Indonesia juga harus ikut mendorong resolusi PBB yang sudah diinisiasi oleh wakil Palestina dan Jordania di PBB.
“Sikap diam ini membuat masyarakat mempertanyakan kebenaran janji kampanye Presiden Jokowi,” tandas Ketua Komisi I DPR ini.
Sumber: Inilah

Minggu, 17 Agustus 2014

Hamas Hanya Beri Dua Pilihan Kepada Israhell

Hamas Hanya Beri Dua Pilihan Kepada Israhell
Anzowet.com - Penanggung jawab hubungan luar negeri Hamas, Usamah Hamdan, memberi Israel dua pilihan; menerima tuntutan-tuntutan Palestina atau melanjutkan perang panjang hingga titik darah penghabisan yang telah disiapkan oleh gerakan-gerakan perlawanan saat ini.

Pernyataan disampaikan Hamdan dalam acara Forum Mahasiswa Internasional untuk Pembebasan Palestina di Khartum, Jumat (15/8/2014) kemarin. Dalam acara itu Hamdan mengajak para pemuda dan mahasiswa untuk menekan para politisi dan pejabat di masing-masing negara agar turut berperan dalam membebaskan Palestina. Karena menurutnya, “Perhitungan dan kepentingan membuat banyak politisi menjadi seperti setan yang bisu, melihat kejahatan tapi diam saja.”

Hamdan menekankan bahwa orang yang menggerakkan perlawanan di Gaza adalah para pemuda. Orang yang memproduksi pesawat dan roket adalah mahasiswa yang baru saja lulus kuliah. Bahkan kebanyakan pejuang yang menghadapi serangan Israel adalah anak-anak muda di bawah 20 tahunan.


Tentang kejahatan Israel selama lebih dari sebulan di Gaza, Hamdan menjelaskan, “Israel telah menghancurkan 5500 rumah secara total, merusak 17000 rumah, lebih dari 100 sekolah, dan lebih dari 150 masjid. Sedangkan jumlah syahid yang gugur mencapai 2000 orang, 486 di antaranya adalah anak-anak.”


Surat Ucapan Dari Gaza Palestine Untuk Kemerdekaan Indonesia

Anzowet.com - Peringatan hari kemerdekaan Indonesia yang ke 69 tahun menarik perhatian warga Palestina, salah seorang warga Gaza Palestina menuliskan ucapan selamat atas kemerdekaan Indonesia. Berikut isi surat ucapan Selamatnya:

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
 Segala puji bagi Allah, shalawat dan salam kepada junjungan kita, Muhammad SAW.
 Keluarga dan saudara kami yang mulia dan tercinta di Indonesia, pada peringatan hari kemerdekaan yang telah dibayar dengan nyawa para syuhada, darah dan tahanan para pejuang.
 Para pejuang Bangsa Indonesia sudah merasakan sebagaimana yg saat ini dirasakan bangsa Palestina, seperti pembunuhan dan penghancuran atas tanah dan bangsa kami.
 Bangsa Indonesia sudah berjuang dan mengusir penjajah Belanda dgn penuh keberanian dan heroisme persis sebagaimana kami saat ini, para Pejuang Palestina yang berjuang melawan penjajah zionis Israel.
 Pemimpin bangsa Indonesia, Soekarno dan Hatta telah berjuang mengusir penjajah dan sekarang di Palestina, bangsa kami dan para pemimpin kami seperti Abul Abd Haniyah, Muhammad Addayf sedang berjuang untuk mengembalikan hak-hak kami yang direnggut penjajah zionis.
 Sungguh penjajah itu sudah melakukan kejahatan kemanusiaan yang sangat luar biasa kepada bangsa Indonesia sebagaimana juga yang saat ini dilakukan oleh penjajah zionis kepada bangsa kami di Palestina, terutama di Gaza.
  Untuk itu, kita adalah bangsa yang sama-sama telah merasakan hidup sakit dibawah tekanan dan kejahatan penjajah, kami berharap kepada Allah dalam waktu yang dekat, Palestina Merdeka sebagaimana bangsa Indonesia telah Merdeka.Kami melihat dan merasakan sendiri, masyarakat Gaza MENCINTAI bangsa Indonesia di setiap sudut-sudut kota Gaza ada bantuan-bantuan yang sudah sampai kepada kami dari lembaga2 kemanusiaan yang berasal dari Indonesia.
 Dan Gaza pada saat bangsa Indonesia sedang memperingati hari kemerdekaannya.Semoga menjadi inspirasi bagi kami (di Gaza) untuk membebaskan Al Quds, Al Aqsha dan Palestina secara keseluruhan.
 Salam CINTA dari saudaramu di Gaza, dan juga salam CINTA dari saudara2mu yg masih mendekam di penjara-penjara zionis Israel di Tepi Barat.
 Wassalaamu 'alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuhu
 Salam dari saya,
Fursan Khalifa (Abul Abbas)
Gaza, 16/8/2014

kita sebagai warga negara indonesia tentu nya sangat bangga tinggal di negri tercinta ini dan kita harus lebih menghargai kemerdekaan indonesia dan jasa para pahlawan yang rela berkorban untuk negeri yang kita tempati saat ini....
warga palestine pun menghargai kemerdekaan kita dan tentu nya kita sebagai negara yang mayoritas islam juga harus mendukung kemerdekaan palestine dari jajahan zionis israhell,,walaupun kita tidak bisa ikut berperang melawan israhell setidaknya kita bisa memberikan bantuan untuk saudara kita yang ada di palestine,,bantuan bisa berupa makanan,,obat-obatan,,uang yang bisa kita salurkan ke lembaga terkait.
mari kita berdoa semoga saudara kita di palestine bisa merdeka dan kembali menata kehidupan dari awal lagi....
Free Palestine
Posting Lama ►
 

Follow my Blog

Contact Me

Copyright 2013 Anzowet Blog News: Dunia Template by Bamz | Re Editing Wi-Seo